Hubungan Penggunaan Media Sosial dengan Kualitas Tidur pada Siswa di SMKN 3 Kota Sukabumi
Abstract
Kualitas tidur adalah mengacu pada seberapa baik seseorang dapat mencapai dan mempertahankan tingkat tidur. Kualitas tidur menunjukan kemampuan individu dalam mempertahankan siklus tidur tanpa mengalami gangguan. Keterlibatan intensif siswa dengan media sosial bisa begitu berdampak pada kegiatan sehari-hari siswa. Dimana hal ini menimbulkan kekhawatiran terkait dampaknya terhadap kualitas tidur siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara penggunaan media sosial dengan kualitas tidur siswa di SMKN 3 Kota Sukabumi. Penelitian ini menggunakan desin korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas X di SMKN 3 Kota Sukabumi sebanyak 404 orang dengan sampel sebanyak 204 orang yang dipilih menggunakan proposional random sampling. Analisis data menggunakan uji alternatif koreksi Yates dan chi-square. Sebagian besar responden memiliki tingkat penggunaa media sosial rendah/sedang dengan kualitas tidur buruk sebanyak 91 orang (44,6%). Dengan p-value adalah 0,021?0.05 yang menunjukan bahwa H0 ditolak yang artinya ada hubungan penggunaan media sosial dengan kualitas tidur. Nilai ?² sebesar 5,326 yang berarti terdapat perbedaan signifikan antara kelompok-kelompok pada variabel penggunaan media sosial dan kualitas tidur. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara penggunan media sosial dengan kualitas tidur pada siswa di SMKN 3 Kota Sukabumi Wilayah Kerja UPTD PPK Puskesmas Selabatu Kota Sukabumi.
Kata kunci: Kualitas tidur; remaja; media sosial